Tujuan akhir dari pemasaran digital adalah untuk mendorong keputusan pembelian pelanggan atau pembeli. Pemasaran digital memungkinkan tim pemasaran B2B dan B2C menggunakan taktik pemasaran tradisional untuk berkomunikasi dengan audiens potensial seluas mungkin. Anda juga dapat meningkatkan ROI pemasaran dengan menargetkan pelanggan potensial untuk tujuan pemasaran.
Perbedaan Pemasaran Digital B2B dan B2C
Pemasaran Digital B2B
Tujuan utama pemasaran digital B2B adalah untuk memberikan arahan berkualitas tinggi kepada tim penjualan B2B untuk memastikan tingkat konversi yang tinggi. Siklus pembelian B2B seringkali panjang karena produk/layanan B2B biasanya lebih kompleks, mahal, dan membutuhkan lebih banyak orang untuk berpartisipasi daripada B2C.
Misalnya, produk yang sama dapat dijual ke industri atau industri yang berbeda, dan setiap pelanggan sering berkomunikasi dengan pemangku kepentingan yang berbeda melalui berbagai saluran. Oleh karena itu, diperlukan banyak kerjasama antar unit bisnis.
Tim pemasaran digital B2B biasanya memanfaatkan saluran yang berfokus pada bisnis seperti email, webcast, video, LinkedIn, dan Twitter.
Pemasaran Digital B2C
Tujuan utama pemasaran digital B2C adalah untuk mendorong keterlibatan merek sambil meningkatkan lalu lintas situs web ke prospek dan pelanggan serta meningkatkan visibilitas konten. Tim pemasaran digital B2C harus memilih saluran yang berfokus pada konsumen di mana pembeli B2C lebih mungkin menemukan dan menghubungi merek mereka.
Taktik pemasaran digital memungkinkan komunikasi langsung antara perusahaan dan pelanggan dalam perjalanan pembelian unik mereka. Pemasar inovatif menggunakan pemasaran digital untuk menyediakan konten dan saran yang tepat waktu untuk saluran tempat pelanggan target menghabiskan sebagian besar waktunya. Dengan memanfaatkan KPI pemasaran digital, pemasar dapat mengidentifikasi strategi mana yang bekerja dengan baik, mendorong peningkatan berkelanjutan, memperkuat keterlibatan pelanggan, dan meningkatkan ROI pemasaran.
Pemasaran digital yang tepat menguntungkan pelanggan dan bisnis. Dengan mempersonalisasi konten dan saran setiap individu dengan benar, pelanggan merasa bahwa merek mereka dapat memahami persyaratan dan memberikan layanan atau produk yang berharga. Alhasil, kredibilitas pelanggan akan meningkat dan menjadi pendukung merek yang loyal. Pemasaran digital juga menawarkan banyak keuntungan bagi bisnis. Contohnya termasuk.