Digital marketing membantu bisnis menjangkau audiens target mereka dan mempromosikan produk atau layanan mereka. Meskipun itu juga merupakan tujuan dari kampanye pemasaran tradisional, pemasaran digital memungkinkan suatu bisnis untuk menargetkan audiens yang lebih spesifik atau mengerucut. Terhubung dengan pelanggan secara digital membantu membangun audiens yang lebih luas yang mempercayai bisnis Anda. Ini sangat berguna untuk bisnis kecil, yang dapat dengan mudah memanfaatkan taktik digital marketing tanpa bantuan departemen atau agensi pemasaran.
Bagaimana Berbisnis Menggunakan Digital Marketing?
Untuk memahami bagaimana bisnis menggunakan pemasaran digital, mari kita gunakan contoh Bambang—salesman tingkat menengah fiktif di sebuah perusahaan kertas. Sebagai usaha sampingan, dia ingin membuka usaha kecil-kecilan. Dia membuat aplikasi bernama “GIGI” yang memungkinkan seseorang atau perusahaan untuk secara bersamaan mengirim pesan yang identik di berbagai media—teks, email, Facebook, dan seterusnya.
Karena Bambang memiliki anggaran pemasaran yang kecil, dia akan mengandalkan sistem dan proses yang memiliki jangkauan maksimal dengan investasi minimal. Dia akan menyalurkan sumber dayanya untuk membangun kesadaran. Konten yang penuh nilai akan cukup untuk mendorong bisnisnya. Dia mungkin tidak memiliki departemen pemasaran internal, jadi dia akan memanfaatkan media sosial melalui agen digital marketing atau pekerja lepas yang berspesialisasi dalam bidang ini. Dia mungkin mengambil sendiri aspek pemasaran media sosial.
Saat bisnis kecilnya berkembang, dia mungkin juga melakukan outsourcing ke perusahaan digital marketing yang akan menangani pemasaran konten dan semua pilar lainnya. Hingga saat itu, dia meningkatkan keterampilannya dengan kelas pemasaran online gratis ini dan belajar cara menjadi manajer digital marketing sendiri.
Jangkauan media digital yang tak terbantahkan berarti bahwa bisnis dapat mengakses audiens yang besar untuk produk dan layanannya. Bandingkan jangkauan iklan di koran lokal dengan postingan di media sosial. Iklan itu hanya akan terbatas pada pelanggan surat kabar, dan untuk setiap hari Anda menjalankannya, itu adalah uang dari anggaran pemasaran Anda. Unggahan tersebut dapat menjangkau siapa saja di platform, dan Anda tidak membayar setiap hari pos tersebut ada di profil Anda.