Ada berbagai pendekatan untuk melakukan kampanye pemasaran digital. Prinsip-prinsip pemasaran digital memiliki beragam strategi, strategi, dan saluran untuk digunakan untuk terhubung dengan pelanggan potensial. Kampanye pemasaran digital tipikal mencakup beberapa langkah umum.
Apa saja prinsip-prinsip pemasaran digital?
1
Menetapkan Tujuan Pemasaran
Pemasaran digital adalah bidang yang luas. Oleh karena itu, penting untuk menetapkan tujuan yang jelas sebelum meluncurkan kampanye pemasaran digital. Misalnya, apakah Anda ingin membangun kesadaran merek? Apakah Anda ingin mendapatkan pelanggan baru? Apakah Anda ingin fokus pada retensi pelanggan dan loyalitas pelanggan? Dengan menetapkan tujuan yang akurat, Anda dapat menyesuaikan strategi dan anggaran Anda, serta memaksimalkan efektivitas pemasaran.
2
Mengidentifikasi kelompok pelanggan sasaran
Kelompok orang apa yang Anda minati? Semakin banyak yang Anda ketahui tentang target prospek (keunggulan, lokasi, pendapatan, dll.), semakin mudah untuk memutuskan cara terhubung ke target tersebut.
3
Identifikasi saluran dan taktik pemasaran terbaik
Sekarang setelah Anda tahu siapa yang ingin Anda dekati, Anda harus memutuskan seberapa besar Anda ingin mendekati mereka dan seberapa kuat mereka. Misalkan Anda seorang pemasar digital B2C yang mencoba terhubung dengan pelanggan. Alih-alih menghabiskan sebagian besar upaya pemasaran Anda (dan anggaran) di blog, Anda dapat memfokuskan anggaran Anda pada iklan di platform media sosial tertentu.
4
Kembangkan dan optimalkan konten dan pesan untuk setiap saluran
Analisis data Anda dan temukan informasi sebanyak mungkin tentang prospek Anda. Misalnya, jika Anda tahu bahwa ponsel dan laptop Anda adalah metode navigasi pilihan Anda, Anda harus mengoptimalkan konten yang Anda kirim ke pelanggan untuk tampilan seluler. Tapi itu mungkin tidak cukup. Pelanggan berinteraksi dengan merek secara non-linier, melalui berbagai saluran. Oleh karena itu, pastikan semua konten memiliki suara dan pesan merek yang konsisten. Konsistensi mencegah kebingungan tentang definisi merek dan nilai yang disampaikan kepada pelanggan.
5
Evaluasi kampanye pemasaran menggunakan indikator kunci
Evaluasi kampanye menggunakan indikator kunci dan lanjutkan kampanye berdasarkan hasil evaluasi. Jika kami tidak mengukur kinerja berdasarkan metrik kunci yang telah ditentukan sebelumnya, apakah kami dapat melihat apakah kampanye berjalan dengan baik dan terus meningkat? Pengukuran hasil berulang dapat membantu Anda mempertahankan konektivitas pelanggan, meningkatkan loyalitas pelanggan, dan membangun dukungan merek.