Dalam dunia pemasaran melalui email, tingkat keterlibatan pengguna memegang peran kunci dalam menentukan apakah pesan Anda akan mencapai kotak masuk atau terperangkap di filter spam. Gmail dan Yahoo, sebagai penyedia layanan email utama, menggunakan keterlibatan pengguna sebagai salah satu faktor penentu. Artikel ini memberikan beberapa tips untuk meningkatkan tingkat keterlibatan dan menghindari jebakan filter spam.
Pertama, gunakan baris subjek yang menarik perhatian. Baris subjek yang kreatif dan informatif dapat mendorong penerima untuk membuka email Anda. Hindari kata-kata atau frasa yang umumnya terkait dengan spam, dan pilihlah kata-kata yang mencerminkan nilai tambah pesan Anda.
Selanjutnya, sertakan panggilan tindakan yang jelas. Pesan harus mengarah pada langkah konkret yang diinginkan oleh pengguna, seperti mengunjungi situs web, merespons email, atau melakukan pembelian. Panggilan tindakan yang terarah dapat meningkatkan interaksi dan mengurangi kemungkinan email terjebak di spam.
Dengan menerapkan tips ini, pemasar dapat meningkatkan efektivitas kampanye email mereka, memastikan pesan sampai ke kotak masuk, dan menghindari risiko terjebak di dalam filter spam. Menghindari email masuk ke folder spam adalah tujuan utama dalam strategi email marketing. Meskipun tidak ada jaminan mutlak bahwa email Anda tidak akan masuk ke spam, ada beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk meningkatkan kemungkinan email Anda diterima dengan baik oleh penyedia layanan email (ESP) dan tidak ditandai sebagai spam. Selalu diingat bahwa faktor-faktor seperti konten email, reputasi pengirim, dan praktik-praktik terbaik dalam pengiriman email semuanya saling terkait. Menerapkan sejumlah langkah ini bersamaan dapat membantu meningkatkan peluang email Anda untuk sampai ke kotak masuk pelanggan tanpa masuk ke folder spam.